Tumpukan sampah kirimin di dalam gorong-gorong yang tersumbat diduga akibat kabel proyek KSPN. Foto : tangkapan layar video warga.
Oleh : Edison Risal
POSTNTT.COM | LABUAN BAJO - Geliat pembangunan dan penataan kota Labuan Bajo, Kabupaten Manggarai Barat oleh pemerintah pusat cukup serius. Melalui proyek Kawasan Strategi pariwisata Nasional (KSPN), Labuan Bajo ditata dengan baik.
Namun begitu, ternyata proyek KSPN juga menimbulkan keresahan bagi warga masyarakat Labuan Bajo. Seperti yang terjadi pada Rabu (1/12/2021) malam, diduga salah satu proyek KSPN menjadi penyebab tumpukan sampah di dalam gorong-gorong. Tumpukan sampah terjadi karena ada lilitan kabel dibawah gorong-gorong. Hal itu menyebabkan, arus sampah kirimin banjir menjadi macet dan tersumbat karena ada lilitan kabel yang diduga bagian dari proyek KSPN.
Peristiwa itu terjadi di Jalan Soekarno Hatta, tepatnya di Kampung Air.
"Kepada yang terhormat dinas terkait, tolong diatur kabel lampu jalan yang ada di saluran trotoar. Kabel-kabel ini menumpuk yang mengakibatkan sampah kiriman ikut menumpuk dan air meluap d gang kami di Kampung Air," kata salah satu warga Kampung Air, Hasmudin Manasa melalui pesan singkat pada Rabu (1/12/2021) malam.