Lurah Onekore Yohanes Bercmans K.Hami
POSTNTT.COM || Ende - Dengan kembalinya Kabupaten Ende ke Zona Merah tentunya semua Satuan Pendidikan kembali melakukan Pembelajaran Dari Rumah (BDR) ini berdampak pada pada ekonomi orang tua yang di tuntut mengeluarkan biaya untuk membeli Kuota internet untuk anaknya.
Menjawab pengeluhan warga Kelurahan Onekore atas kesulitan akses internet dalam masa pandemi covid-19, Lurah Onekore Yohanes Bercmans K.Hami saat di temui media, senin (24/08/20) mengatakan bahwa pentingnya internet gratis untuk membantu anak anak di kelurahan Onekore.
"Kebijakan ini untuk membantu para siswa. Saat pertemuan di kelurahan kami dengar banyak pengeluhan. Yah disini ada akses internet ya kita buka untuk umum biar anak sekolah bisa untuk mengerjakan tugas sekolah.
Menurut Berchmans, kebijakan sekolah daring sangat bermanfaat untuk memutus mata rantai penyebatan virus corona apalagi di saat ini kabupaten Ende masuk dalam zona merah covid-19
"Ada yang datang kerja tugas di pelataran kantor lurah, ada juga yang langsung di rumah-rumah. Intinya kita berikan kemudahan untuk siswa. Kita tetap berharap, warga dan anak didik mengikuti protap kesehatan. Selalu cuci tangan, pake masker dan menjaga pola hidup sehat"tandasnya.
Rudolf Alibaba, Salah satu siswa sekolah dasar di wilayah Kelurahan onekore mengaku terbantukan dengan wifi gratis milik kantor lurah Onekore.
"Kami senang Om, bapak lurah sangat baik kami rasa sangat membantu kami. Bapa n mama saya hanya wiraswasta om. Kami memang sulit biaya untuk data." Tutup Rudolf.
Penulis : Ronald Degu
