(PDIP. Foto: ist)
POSTNTT.COM | JAKARTA – Satu lagi kader PDIP ditangkap KPK. Nurdin Abdullah, Gubernur Sulawesi Selatan ditangkap Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) melalui Operasi Tangkap Tangan pada Sabtu, (27/2/2021) dini hari. Nurdin Abdullah ditangkap terkait dugaan kasus korupsi.
Plt Juru Bicara KPK, Ali Fikri membenarkan perihal penangkapan tersebut.
“Benar (Nurdin Abdullah) terkait dugaan tindak pidana korupsi,” ujar Plt juru bicara KPK, Ali Fikri, Sabtu (27/2/2021)
Netizen yang mendengar berita ini kembali menyoroti background Nurdin Abdullah. Beberapa dari mereka turut memberikan komentar tentang latar belakang karir Nurdin.
“Dari partai apaan sih? Perasaan sahabatan sama KPK,” tulis @jannotama.
“Partai sarang kruptor,” tulis @BundaJoraAnya.
“Yes, baju merah lagi. Nunggu dibubarin partai wong licik,” tulis @Bams44421380
Dengan tertangkapnya Nurdin maka semakin menambah daftar politisi PDIP yang tertangkap KPK.
Nurdin Abdullah adalah Gubernur Sulsel yang diusung oleh PDI Perjuangan (PDIP) dalam Pilkada 2018 lalu.
Dilansir dari Terkini.id, selain Nurdin Abdullah, berikut beberapa kader PDIP yang ditangkap KPK akibat kasus korupsi selama 6 bulan terakhir:
1.Andreu Misanta P
Andreu Misanta adalah salah satu kader PDIP yang menyerahkan diri kepada KPK atas dugaan terlibat dalam kasus praktik suap eksportasi benih lobster alias Benur.
Diketahui Andreu adalah seorang mantan calon legislatif PDIP. Andreu juga dikenal sebagai salah satu eks Staf Khusus Menteri Kelautan dan Perikanan, Edhy Prabowo.
2. Wenny Bukamo
Satu lagi Kader PDIP yang ditangkap KPK adalah Mantan Bupati Banggai Laut, Wenny Bukamo. Dia diamankan KPK karena terlibat kasus suap terkait proyek yang ada di Kabupaten Banggai Laut.
3. Juliari P BatubaraB
Beberapawaktu yang lalu KPK menangkap Menteri Sosial Juliari P Batubaran salah satu pejabat pejabat DPP PDIP. Dia ditangkap karena melakukan korupsi pengadaan paket bantuan sosial alis bansos Covid-19.
4) Nurdin Abdullah
Terakhir adalah Gubernur Sulawesi Selatan yang baru saja ditangkap oleh KPK. Nurdin Abdullah diduga terlibat kasus suap pada mega proyek yang ada di Sulawesi Selatan.
Sampai saat ini Hasto selaku Sekjen PDIP belum memberi kejelasan perihal kasus Nurdin Abdullah.
Dilansir dari Tempo, Sebelumnya Sekertaris Jenderal PDIP Hasto Kristiyanto pernah memperingatkan kader PDIP terkait tindak pidana korupsi. Hasto mengatakan selama ini partai selalu menanamkan sikap antirasuah.
Beliau juga menjelaskan Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri kerap memperingati kader partai yang telah menduduki jabatan publik agar tidak menyalahgunakan kekuasaan, apalagi korupsi. (Edison Risal)
